Konflik-konflik
Konflik...konflik...konflik, hidup kita memang tak jauh dari masalah yang
bernama konflik. Selalu ada konflik dimana pun kita berada. Di daerah
perkotaan, semi perkotaan, pedesaan besar hingga pedesaan kecil yang hampir
dapat dikatakan daerah pelosok pun pasti terdapat konflik, apapun itu
bentuknya.
Sebenarnya konflik tidak dan bukan termasuk masalah melainkan suatu
perbedaan yang dapat diatasi jika kita mau mendiskusikannya dengan kepala
dingin. Karena konflik itu sendiri memiliki makna perbedaan pendapat baik antar
individu maupun antar kelompok.
Akan tetapi perbedaan pendapat itu sendiri sering disalah artikan oleh beberapa
orang, dan mereka berusaha memonopoli agar pendapat mereka diterima walaupun
akan menimbulkan konflik. Ketidak pedulian mereka inilah yang tidak dapat
ditolerir karena banyak orang yang tidak bersalah akan ikut rugi jika konflik
yang mereka tanam berbuah sangat besar.
Sebagai contoh, pengeboman gereja yang dilakukan oleh terorist adalah
tindakan radikal yang benar-benar tidak dapat ditolerir, karena antar umat
beragama tidak diperkenankan saling mengganggu, atau dengan kata lain kita harus
menjaga keharmonisan hubungan antar umat beragama. Sama hal yang terjadi pada
pendeta bob old karena tindakkannya yang hendak membakar Al-Qur’an. Tindakannya
yang semau-maunya merupakan tindakan yang sangat mengganggu dan patut dikecam
dan tidak boleh ditolerir karena hal tersebut sangat menggangu dan dibenci oleh
orang lain.
Mengapa tindakan-tindakan yang dilakukkan di atas tersebut dibenci oleh
orang lain baik yang se-agama dengan mereka maupun yang berbeda agama dengan
mereka?? Jawabannya adalah karena tindakkan-tindakkan tersebut sangat
mengganggu keharmonisan hidup. Bisa dibayangkan apabila umat Islam yang merasa
sangat terganggu dengan tindakkan pembakaran ALQur’an tiba-tiba menyerang kaum
agama lain karena hal tersebut, dan bagi orang-orang agama lain yang tidak tahu
menahu ikut jadi korban. Atau jika umat kristiani yang apabila tiba-tiba
mengamuk karena gereja mereka diserang, lalu orang beragama lain yang tidak
tahu menahu ikut kena serang. Bisa dibayangkan dan dapat diterima secara logika
bahwa konflik adalah hal yang tidak boleh dibiarkan merajalela, karena hal
tersebut sangat membahayakan.
Apabila konflik dibiarkan terus menerus maka biasanya akan terjadi perang. Sungguh
tak terbayangkan apabila perang antar umat beragama kembali terjadi. Padahal apa
yang telah kita dapat dalam hidup ini sudah sangat cukup tentram, tak perlu
dirusak oleh adanya perang. Karena secara batin tidak ada yang benar-benar
menyukai perang, melainkan hampir semuanya menginginkan hidup secara tentram.
Demikian pembahasan mengenai konflik yang terjadi. Semoga ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.
Sumber: google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar